Wednesday, December 14, 2011

Satpam Vs Suster ngesot

Satpam Tendang “Suster Ngesot” Terancam Pidana – Setelah 2 minggu sibuk dengan aktifitas dunia nyata akhirnya bisa kembali meluangkan waktu untuk update konten dan menyapa sahabat Motivarts. ok cerita unik kali ini adalah seputar kasus aneh yang terjadi gara gara iseng, yaitu seorang satpam yang menendangsuster ngesot” alias suster ngesot palsu.
Suster ngesot Satpam Tendang Suster Ngesot Terancam Pidana
Kasus ini bermula saat Mega berniat membuat kejutan kepada temannya yang bernama Fitra Mahaly yang kebetulan pada hari Sabtu (10/12/2011) berulang tahun ke-18. Mega dan Fitra bersama sejumlah teman mainnya berada di apartemen yang berlokasi di Jalan Ciumbuleuit itu sejak Jumat (9/12/2011) untuk mengisi liburan di Kota Bandung.
Alih-alih sukses memberikan kejutan ke Fitra, Mega terpaksa menginap di rumah sakit karena mengalami luka di pelipis kiri dan satu gigi bawahnya patah. Luka tersebut akibat tendangan refleks Sunarya yang melihat penampakan ‘Suster Ngesot’.
Dalam rekaman CCTV jelas terlihat saat pintu lift terbuka di lantai 17, di luar pintu sudah menunggu Mega yang duduk di lantai menjadi ‘Suster Ngesot’. Sesudah pintu lift terbuka lebar, terlihat teman Mega yang akan ditakuti mundur ke belakang menandakan terkejut. Bahkan housekeeping, Ade, turut mundur ketakutan setelah melihat ‘Suster Ngesot’.
Sementara Sunarya yang berada paling depan, berlari dua langkah dari dalam lift dan menendang pakai kaki kanan bersepatu ke arah ‘Suster Ngesot’.
Merasa tidak terima anaknya ditendang, Mahfud Djabir, ayah Mega melaporkan Sunarya ke polisi. Laporan itu tertuang dalam surat bernomor LP/3340/XII/2011/Polrestabes.Pria yang memiliki profesi pengusaha batu bara ini bersikukuh mempidanakan Sunarya.
Namun pak satpam mendapat begitu banyak dukungan di jejaring sosial facebook yaitu satpam penendang ‘Suster Ngesot’ d alamat (http://www.facebook.com/groups/DukungSATPAM/).
sumber : http://merahitam.com/satpam-tendang-suster-ngesot-terancam-pidana.html

No comments:

Post a Comment